Teori Mode vs Teori Cahaya Cahaya
Teori mode dan teori sinar adalah dua konsep yang terlibat dalam transmisi cahaya atau gelombang elektromagnetik lainnya. Teori-teori ini sangat penting dalam memahami bidang-bidang seperti transmisi radio, komunikasi data, serat optik, dan LASER. Ilmuwan terkemuka seperti Sir Isaac Newton dan James Clarke Maxwell memberikan kontribusi yang luar biasa untuk studi cahaya dan gelombang elektromagnetik lainnya. Teori-teori ini membantu kita memahami bagaimana cahaya bekerja dan sifat cahaya pada tingkat yang sangat baik.
Teori Ray
Sinar biasanya dikenal sebagai berkas cahaya sempit. Ini dikenal sebagai teori klasik cahaya atau optik geometris. Teori sinar ini hanya menjelaskan sifat-sifat cahaya yang terbatas seperti refraksi dan pantulan. Sinar cahaya dapat didefinisikan sebagai garis atau kurva yang tegak lurus dengan muka gelombang cahaya. Definisi sinar cahaya ini membuatnya benar-benar bertabrakan dengan vektor gelombang. Pembiasan cahaya dapat dijelaskan dengan menggunakan sinar. Sifat dasar sinar adalah ia melengkung di antarmuka dua media. Indeks bias media ini menentukan sudut tikungan. Sebagian besar perhitungan sederhana seperti perbesaran dan jarak bayangan sistem optik seperti teleskop, mikroskop atau sistem lensa sederhana dilakukan dengan menggunakan teori sinar cahaya.
Teori Mode
Teori mode propagasi cahaya memainkan peran penting dalam hal serat optik. Untuk memahami teori mode cahaya, pertama-tama kita harus memahami istilah mode. Modus adalah istilah yang digunakan dalam studi gelombang berdiri. Gelombang berdiri dihasilkan ketika dua gelombang dengan frekuensi dan amplitudo yang sama bergerak ke arah yang berlawanan mengganggu. Gelombang berdiri tidak memiliki transfer energi bersih ke segala arah. Modus gelombang berdiri ditentukan oleh jumlah loop dalam gelombang berdiri. Di bidang serat optik, mode dibuat oleh gelombang yang memantul dari dua sisi silinder serat. Jika gelombang berdiri dibuat, ini menyebabkan hilangnya sinyal. Oleh karena itu, jumlah mode yang dapat berada di dalam serat optik dibatasi, sehingga membatasi jumlah frekuensi yang dapat dikirim melalui serat optik. Ini dikenal sebagai bandwidth saluran. Teori mode menggunakan teori gelombang cahaya untuk menggambarkan dirinya sendiri, fenomena seperti difraksi dan interferensi.
Perbedaan antara teori mode dan teori sinar cahaya
Teori sinar adalah teori yang dihubungkan dengan optik geometris. Ia tidak menganggap cahaya sebagai gelombang atau partikel. Teori mode cahaya mengasumsikan cahaya sebagai gelombang. Teori mode cahaya digunakan untuk menghitung besaran seperti bandwidth tetapi teori sinar digunakan untuk menghitung properti seperti pembesaran atau jarak ke objek atau gambar dalam sistem optik.