Perbedaan utama antara dynein dan kinesin adalah dynein adalah protein motor sitoskeleton yang bergerak menuju ujung minus mikrotubulus sementara kinesin adalah protein motor sitoskeleton lain yang bergerak menuju ujung plus mikrotubulus.
Sitoskeleton terdiri dari berbagai jenis filamen. Mikrotubulus adalah salah satu jenis di antaranya. Mereka memandu pergerakan material di dalam sel. Mereka juga penting dalam menjaga bentuk sel. Selain itu, mikrotubulus sangat penting dalam memisahkan kromosom pada mitosis dan meiosis. Selanjutnya, mikrotubulus adalah komponen kunci dari silia dan flagela dari beberapa sel eukariotik. Secara struktural, mikrotubulus adalah struktur kutub. Mereka memiliki ujung plus dan minus. Umumnya, ujung minus meluas ke tengah sel sedangkan ujung plus meluas ke permukaan sel. Selama transportasi intraseluler vesikel dan organel, dua jenis protein motorik sitoskeleton membantu mikrotubulus. Mereka adalah dyneins dan kinesin. Dyneins bergerak menuju ujung minus dari mikrotubulus sambil membawa material ke tengah sel. Sebaliknya, kinesin bergerak menuju permukaan sel yang membawa material ke pinggiran sel.