Makmur vs Efluen
Ada perbedaan yang jelas antara arti Affluent dan Effluent meskipun terlihat sangat mirip ketika memperhatikan kata itu sendiri. Jika Anda mengamati dengan cermat satu-satunya perbedaan antara kedua kata tersebut, berasal dari huruf pertama dari kedua kata tersebut. Dalam kata makmur, itu adalah 'a,' tetapi dalam limbah itu adalah 'e.' Namun, saat memeriksa arti setiap kata, ada perbedaan yang mencolok antara kedua kata tersebut. Mari kita definisikan kedua kata itu terlebih dahulu. Kata makmur dapat diartikan sebagai kaya, kaya dan makmur. Di sisi lain, kata limbah dapat diartikan sebagai limbah cair. Ini jelas menunjukkan bahwa ini sama sekali berbeda satu sama lain dalam hal maknanya. Melalui artikel ini mari kita periksa kedua kata tersebut sambil menyoroti perbedaannya.
Apa artinya Affluent?
Kata makmur dapat diartikan sebagai kaya dan sejahtera. Ini biasanya digunakan dalam bentuk kata sifat. Ini dapat digunakan untuk menggambarkan individu yang berpenghasilan banyak. Mari kita lihat contoh bagaimana kata ini dapat digunakan dalam sebuah kalimat.
Sejak dia dipromosikan, sepupu saya telah menjalani gaya hidup yang makmur.
Dia sangat makmur sehingga dia bisa melakukan apapun yang dia inginkan bahkan di usia muda ini.
Lihat kedua kalimat tersebut. Di setiap kalimat, kata affluent telah digunakan sebagai kata sifat. Dalam contoh pertama, kata tersebut digunakan untuk menggambarkan gaya hidup mewah individu. Ini menyoroti bahwa individu itu kaya dan sejahtera, yang memungkinkannya menikmati kemewahan.
Pada kalimat kedua, kata sifat digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik individu. Menjadi kaya atau makmur memungkinkan individu untuk melakukan apa yang dia inginkan.
Apa artinya Effluent?
Limbah dapat didefinisikan sebagai pemborosan cairan atau limbah. Pembuangan limbah ke saluran air telah menjadi masalah lingkungan yang kritis di dunia modern. Khususnya, pembuangan bahan kimia dan elemen beracun ke saluran air tidak hanya membahayakan manusia yang mengonsumsi air, tetapi juga menghancurkan kehidupan akuatik. Dalam pengertian ini, itu mengarah pada pencemaran lingkungan.
Mari kita periksa beberapa contoh untuk memahami penggunaan kata tersebut.
Pembuangan limbah bisa sangat berbahaya bagi lingkungan.
Pabrik baru membuang limbah ke sungai.
Kedua contoh tersebut menyoroti bahwa efluen, tidak seperti kata makmur, harus digunakan sebagai kata benda. Ini menjelaskan kerusakan yang dapat disebabkan karena pembuangannya ke lingkungan alam.
Apa perbedaan antara Affluent dan Effluent?
• Definisi Makmur dan Efluen:
• Kaya dapat diartikan sebagai kaya dan sejahtera.
• Efluen dapat didefinisikan sebagai pemborosan cairan atau limbah.
• Bagian dari pidato:
• Kata affluent adalah kata sifat yang digunakan untuk mendeskripsikan kata benda.
• Kata efluen adalah kata benda.
• Penggunaan:
• Makmur digunakan untuk menggambarkan karakteristik, gaya hidup, dll.
• Kata limbah mengacu pada pemborosan.
Gambar Courtesy: Perumpamaan Orang Kaya dan Lazarus dan pipa Discharge melalui Wikicommons (Domain Umum)