Perbedaan Antara Intimidasi Dan Bullying

Daftar Isi:

Perbedaan Antara Intimidasi Dan Bullying
Perbedaan Antara Intimidasi Dan Bullying

Video: Perbedaan Antara Intimidasi Dan Bullying

Video: Perbedaan Antara Intimidasi Dan Bullying
Video: Kenali dan Waspada INTIMIDASI || #StopKekerasan #TolakIntimidasi 2024, Mungkin
Anonim

Intimidasi vs Penindasan

Meskipun ada perbedaan antara intimidasi dan intimidasi, keduanya hampir beraksi dan oleh karena itu, beberapa menganggapnya sebagai kata-kata yang memiliki arti yang sama dan menggunakannya secara bergantian. Intimidasi dan Penindasan dapat dipandang sebagai perilaku kekerasan terhadap seseorang, yang dapat terjadi di sejumlah lingkungan seperti sekolah, tempat kerja, atau bahkan di jalanan. Intimidasi bisa dikatakan sebagai tindakan menakut-nakuti seseorang untuk melakukan sesuatu. Bullying, di sisi lain, dapat dilihat sebagai tindakan dominasi orang lain melalui penggunaan kekerasan atau ancaman. Terutama di sekolah, bullying dianggap sebagai pola perilaku negatif yang bisa sangat berbahaya bagi individu yang menjadi sasaran bullying. Melalui artikel ini mari kita periksa perbedaan antara intimidasi dan intimidasi sambil memahami kedua kata ini.

Apa itu Intimidasi?

Intimidasi dapat diartikan sebagai tindakan menakut-nakuti seseorang untuk melakukan sesuatu. Ini biasanya melibatkan ancaman yang membuat orang yang mengalami intimidasi merasa takut. Di beberapa negara seperti Amerika Serikat, ini dianggap sebagai tindak pidana. Namun, agar menjadi kejahatan, orang tersebut harus secara sadar mengkomunikasikan ancaman kepada orang lain. Intimidasi sering kali dikaitkan dengan pelecehan verbal, sikap merendahkan, manipulasi, dan terkadang cedera fisik. Orang biasanya mengintimidasi orang lain berdasarkan perbedaan mereka. Ini bisa disebabkan oleh perbedaan ras, agama, orientasi seksual, jenis kelamin, dll.

Misalnya, jika seseorang diancam karena orientasi seksualnya, hal ini dapat dianggap sebagai bentuk intimidasi. Biasanya, ketika orang melawan apa yang dianggap normal oleh masyarakat dan disetujui dalam konteks masyarakat, orang akan diintimidasi.

Perbedaan Antara Intimidasi dan Bullying
Perbedaan Antara Intimidasi dan Bullying

Menakut-nakuti seseorang untuk melakukan sesuatu adalah intimidasi

Namun, dalam bahasa Inggris kami menggunakan istilah mengintimidasi ketika mengacu pada tipe kepribadian juga. Misalnya, ketika kita mengatakan 'Dia terlihat mengintimidasi', ini tidak berarti bahwa orang tersebut menggunakan ancaman dan melakukan kekerasan. Sebaliknya, itu mengacu pada penampilannya.

Apa itu bullying?

Penindasan dapat didefinisikan sebagai tindakan dominasi orang lain melalui penggunaan kekerasan atau ancaman. Intimidasi sering dianggap sebagai salah satu cara bullying. Penindasan terjadi dalam sejumlah konteks seperti sekolah dan bahkan di tempat kerja. Ini bisa secara verbal dan fisik juga. Bullying sering kali dipandang sebagai akibat dari ketidakseimbangan kekuasaan antara dua individu atau antara dua kelompok.

Misalnya, di dalam kelas, jika seorang anak terus-menerus diancam, ditertawakan, dan bahkan disakiti oleh orang lain, ini dapat dianggap sebagai tindakan penindasan.

Seseorang dapat di-bully karena jenis kelamin, agama, suku, warna kulit atau bahkan orientasi seksualnya, seperti dalam kasus intimidasi. Dampak perundungan terutama pada anak-anak cukup parah. Seorang anak bisa menjadi depresi, terisolasi, dan tidak memiliki keterampilan sosial. Ada situasi di mana perundungan bahkan menyebabkan bunuh diri.

Intimidasi vs Penindasan
Intimidasi vs Penindasan

Mendominasi orang lain adalah penindasan

Apa perbedaan antara Intimidasi dan Bullying?

• Intimidasi dapat dianggap sebagai tindakan menakut-nakuti seseorang untuk melakukan sesuatu sedangkan Bullying dapat dipandang sebagai tindakan dominasi orang lain melalui penggunaan kekerasan atau ancaman.

• Intimidasi sering dianggap sebagai cara untuk melakukan intimidasi.

• Seseorang dapat diintimidasi atau diintimidasi karena jenis kelamin, kelompok etnis agama, warna kulit atau bahkan orientasi seksual.

Gambar Courtesy:

  1. Sejarah Komik Roma oleh Gilbert Abbott A Beckett melalui Wikicommons (Domain Umum)
  2. Bully oleh Charles LeBlanc (CC BY-SA 2.0)

Direkomendasikan: