Perbedaan utama antara hidrokarbon polisiklik dan polinuklir aromatik adalah bahwa istilah hidrokarbon aromatik polisiklik menggambarkan keberadaan dua atau lebih struktur siklik yang menyatu satu sama lain sedangkan istilah hidrokarbon aromatik polinuklir menggambarkan keberadaan lebih dari satu atom.
Istilah hidrokarbon polisiklik aromatik dan hidrokarbon aromatik polinuklir mengacu pada kelompok senyawa organik yang sama yang mengandung beberapa struktur siklik karbon dan hidrogen yang menyatu satu sama lain membentuk molekul organik besar. Namun, perbedaan antara hidrokarbon polisiklik dan polinuklir aromatik terletak pada uraian yang diberikan oleh masing-masing suku; polisiklik mengacu pada "banyak siklus" sedangkan polinuklir mengacu pada "banyak atom".