Persepsi vs Perspektif
Ketika berbicara tentang sudut pandang, seseorang harus mengetahui perbedaan antara persepsi dan perspektif. Setiap orang memiliki cara pandang terhadap dunia. Pengalaman hidup, asuhan, pendidikan, eksposur semua membantu dalam membentuk pandangan ini terhadap kehidupan dan lingkungan sekitarnya. Ketika berbicara tentang sudut pandang dan pandangan seperti itu, ada dua istilah yang muncul di benak seseorang. Mereka adalah persepsi dan perspektif. Meskipun orang cenderung menggunakan istilah ini secara bergantian, kedua istilah tersebut berbeda satu sama lain. Sederhananya, perspektif adalah sudut pandang, tetapi persepsi adalah interpretasi individu terhadap berbagai hal. Ini adalah pemahaman yang diperoleh seseorang melalui kesadaran. Artikel ini mencoba untuk mendefinisikan kedua istilah, persepsi dan perspektif tersebut, sekaligus menyajikan perbedaan yang ada antara persepsi dan perspektif.
Apa Perspektif artinya?
Perspektif adalah sudut pandang. Ini adalah kerangka kerja yang kami gunakan untuk melihat berbagai hal. Mari kita coba memahami ini melalui sosiologi. Dalam Sosiologi bila kita mengatakan perspektif Marxis, artinya perspektif yang dianut oleh sosiolog yang mengikuti teori-teori Marxisme. Menurut perspektif ini, masyarakat dipandang sebagai perjuangan antara kelas-kelas sosial, terutama kaum kapitalis dan kaum proletar. Kemudian mengadopsi perspektif Marxis akan melihat setiap masalah, tindakan, aktivitas dan proses sosial dalam bentuk pertarungan antar kelas. Jika kita mengatakan mengadopsi perspektif Fungsionalis, itu akan melihat masyarakat melalui fungsi berbeda yang telah dialokasikan untuk setiap lembaga sosial (pendidikan, ekonomi, agama, politik, dan keluarga) dan bagaimana ini saling bergantung satu sama lain. Dengan cara ini,Memiliki cara pandang adalah memiliki kerangka atau sudut pandang tertentu dalam memandang sesuatu. Masing-masing memiliki perspektifnya sendiri terhadap berbagai hal.
Apa arti Persepsi?
Persepsi adalah interpretasi yang diberikan seseorang melalui kesadarannya. Ini adalah cara memahami dan memperoleh wawasan. Orang memiliki perspektif yang berbeda ketika memahami sesuatu. Mereka semua memiliki cara pandang mereka terhadap dunia. Namun, jika kita mengacu pada persepsi, kita perlu lebih dalam untuk memahami maknanya. Ini bukan tentang sepenuhnya mengikuti sudut pandang tertentu tetapi, sebaliknya, ini lebih berkaitan dengan makna yang kita berikan padanya. Ini mengacu pada interpretasi kita sendiri terhadap berbagai hal. Misalnya, jika kita mengacu pada konsep hidup itu sendiri, ada perbedaan perspektif tentangnya. Orang yang berbeda melihatnya dengan cara yang berbeda. Namun, ini adalah perspektif mereka. Persepsi hidup adalah ketika kita memahami dan menyadari perspektif yang berbeda, telah melalui pengalaman yang berbeda dan berdasarkan padanya,kami menciptakan interpretasi kami sendiri, wawasan kami sendiri. Inilah persepsi.
Apa perbedaan antara Persepsi dan Perspektif?
• Singkatnya, perspektif mengacu pada sudut pandang sedangkan persepsi mengacu pada interpretasi yang muncul dari seseorang melalui kesadarannya.
• Jadi, perbedaan utama antara kedua istilah tersebut adalah bahwa perspektif berbeda itulah yang membantu kita menciptakan persepsi kita.
• Persepsi bukanlah tentang merangkul satu perspektif. Ini lebih merupakan kumpulan dari berbagai ide, nilai, sikap dan pengalaman yang menimbulkan wawasan.
Gambar Courtesy: