Surat Formal vs Informal
Menulis surat akhir-akhir ini telah menjadi terbatas pada bisnis dan organisasi pemerintah karena seluler telah mengambil alih mode komunikasi ini karena orang lebih suka saling mengirim SMS tanpa repot-repot menulis. Namun, pentingnya menulis surat tidak pernah bisa dianggap remeh. Harus dipahami bahwa menulis surat tentu berbeda dengan menulis kepada kepala sekolah Anda karena Anda informal dengan teman Anda sementara Anda diharuskan bersikap formal dengan kepala sekolah Anda. Ada perbedaan gaya penulisan surat formal dan informal yang akan disorot dalam artikel ini.
Apakah Anda memperhatikan perbedaannya saat Anda membaca buku teks dan saat Anda membaca majalah film? Jelas sekali. Seluruh gaya penulisan berubah karena semuanya bersifat akademis dan ilmiah dalam sebuah buku teks sementara itu seperti menceritakan sebuah cerita kepada seorang teman dalam kasus majalah gosip. Saat pengaturan berubah, begitu juga nada, sintaksis, dan seluruh kosakata. Tidak ada bahasa gaul dalam buku teks sementara majalah film penuh dengan bahasa gaul. Anda dapat memahami perbedaan antara surat formal dan informal yang menggambarkan diri Anda berpakaian bagus untuk pernikahan dengan dasi saat Anda pergi ke pesta pantai santai bersama teman-teman Anda.
Surat Formal
Surat resmi dikirim ke organisasi, departemen pemerintah, pemegang kursi, dll untuk mengajukan keluhan, permintaan, pertanyaan, perintah, dll. Dalam kasus surat resmi, orang yang Anda tuju bukanlah teman atau orang lain yang dikenal kamu. Nada Anda penuh dengan rasa hormat dengan menggunakan kata-kata dan kalimat formal untuk menciptakan kesan yang baik pada penerimanya. Surat resmi mengikuti format yang ditetapkan di mana Anda menulis nama, sebutan, dan alamat penerima di kiri atas sedangkan nama dan alamat Anda sendiri di kanan atas. Anda menandatangani di kiri bawah di bawah Anda benar-benar atau milik Anda dengan setia.
Surat Informal
Surat informal ditulis untuk teman dan kerabat. Tujuan menulis surat bukan untuk mengajukan keluhan atau penyelidikan, dan nadanya juga santai. Kata-kata yang digunakan bisa menjadi bahasa sehari-hari dan bahasa gaul, dan Anda tidak berada di sana untuk menimbulkan kesan. Surat informal dapat dianggap sebagai renang gaya bebas di mana Anda bebas menulis dengan gaya dan nada sesuai keinginan. Tidak ada format yang ditetapkan, dan tidak perlu menggunakan gaya dan nada formal.
Apa perbedaan antara Surat Formal dan Informal? • Tujuan menulis surat informal sama sekali berbeda dengan tujuan surat formal. • Isi dari kedua gaya tersebut juga berbeda. • Gaya menyapa dan menyapa surat itu berbeda. • Ada set format untuk surat formal sementara tidak ada struktur yang ditetapkan untuk surat informal. • Kata-kata gaul dan bahasa sehari-hari dapat digunakan dalam surat informal tetapi tidak untuk surat resmi. |