Perbedaan utama antara ozonolisis oksidatif dan reduktif adalah bahwa ozonolisis oksidatif menghasilkan asam karboksilat atau keton sebagai produk, sedangkan ozonolisis reduktif menghasilkan alkohol atau senyawa karbonil.
Ozonolisis adalah reaksi kimia organik dimana ikatan kimia tak jenuh dibelah menggunakan ozon. Di sini, molekul reaktannya adalah senyawa alkena, alkuna, atau azo. Bergantung pada bahan awal, produk akhir berbeda; misalnya jika pembelahan terjadi pada alkena atau alkuna, produk akhirnya adalah senyawa karbonil. Ozonolisis dapat dilakukan dengan dua cara yaitu ozonolisis oksidatif dan ozonolisis reduktif. Namun, cara yang paling umum adalah ozonolisis reduktif.