Cebol vs Kurcaci
Cebol dan kurcaci adalah manusia yang bertubuh pendek. Tinggi badan manusia ditentukan oleh berbagai faktor. Faktor genetik dan hormonal mempengaruhi pertumbuhan tubuh. Nutrisi juga merupakan faktor penting yang menentukan tinggi badan. Jika seseorang dengan tinggi badan lebih pendek, dia akan dinamai DWARF. Acondroplasia adalah kelainan genetik yang menyebabkan dwarfisme pada manusia. Akondroplasia adalah kelainan dominan autosomal. Artinya, jika Anda memiliki gen akondroplasia di kromosom Anda, Anda akan menjadi kerdil. Pria dan wanita sama-sama terkena penyakit akondroplasia. Jika orang tua menderita akondroplasia, dia dapat menularkan gen tersebut kepada anak-anaknya. Jika seorang anak mendapat gen tersebut, dia akan menjadi kerdil. Dalam dwarfisme, panjang bagian tubuh tidak proporsional dengan tinggi badan. Biasanya mereka memiliki tangan dan kaki yang pendek. Mereka memiliki lebih banyak kelengkungan di punggung bawah.
Hormon pertumbuhan bertanggung jawab untuk pertumbuhan tubuh. GH disekresikan oleh hipofisis anterior. Hipotalamus akan mengontrol hipofisis dengan hormon GHRH. Jika hormon pertumbuhan sejak masa kanak-kanak kurang, bayi itu tidak akan tumbuh banyak. Ini akan berakhir dengan dwarfisme. Kondisi ini jika didiagnosis sejak dini dapat diobati dengan pemberian GH secara eksternal. Namun jika didiagnosis lebih awal, tidak banyak yang bisa dilakukan.
Ada kondisi lain yang dapat menyebabkan dwarfisme, namun sangat jarang.
Cebol juga merupakan kondisi dimana anak pendek. Namun proporsi tubuhnya tetap terjaga dengan baik sehingga terlihat seperti miniatur pria / wanita.
Baik cebol dan kurcaci diidentifikasi dan dilihat dalam literatur sejak lama.
Baik cebol dan kurcaci adalah manusia.
Mereka bertubuh pendek.
Kurcaci berbeda dari orang normal karena tubuhnya tidak proporsional dan mereka mungkin memiliki ciri yang berbeda.
Cebol memiliki tubuh yang pendek, tapi proporsional.
