Perbedaan Antara Buttercream Dan Royal Icing

Daftar Isi:

Perbedaan Antara Buttercream Dan Royal Icing
Perbedaan Antara Buttercream Dan Royal Icing

Video: Perbedaan Antara Buttercream Dan Royal Icing

Video: Perbedaan Antara Buttercream Dan Royal Icing
Video: How to Pipe Flowers: Buttercream vs Royal Icing | Wilton 2024, November
Anonim

Perbedaan Utama - Buttercream vs Royal Icing

Buttercream dan royal icing adalah dua jenis icing yang biasa digunakan untuk dekorasi kue. Perbedaan utama antara buttercream dan royal icing terletak pada tekstur dan konsistensinya: buttercream halus dan lembut sedangkan royal icing keras dan keras. Perbedaan konsistensi juga mempengaruhi fungsinya.

Apa itu Buttercream Icing?

Buttercream adalah sejenis icing yang dibuat dengan menggunakan gula halus (icing sugar), mentega / shortening, dan susu / krim. Pewarna dan perasa seperti coklat juga sering ditambahkan pada frosting ini. Ini dapat digunakan untuk membuat icing, mengisi di dalam kue, melapisi, dan dekorasi lainnya. Buttercream adalah topping yang biasa digunakan untuk cupcake, cookies, sponge cake, dan manisan lainnya. Buttercream memiliki rasa yang manis, lembut dan bermentega. Ini juga memiliki tekstur dan konsistensi lembut dan halus yang ideal untuk menutupi kue. Ini juga digunakan sebagai lem utama antara lapisan icing fondant dan kue.

Penting juga untuk dicatat bahwa buttercream memiliki umur simpan yang pendek karena terbuat dari produk susu. Setelah diaplikasikan pada kue, ia dapat tetap berada di lingkungan suhu kamar selama sekitar dua atau tiga hari. Buttercream yang tidak terpakai dapat disimpan kurang lebih selama dua minggu jika disimpan dalam wadah kedap udara dan diletakkan di lemari es.

Perbedaan Antara Buttercream dan Royal Icing
Perbedaan Antara Buttercream dan Royal Icing

Apa itu Royal Icing?

Royal icing adalah lapisan gula keras yang dibuat menggunakan gula kembang gula dan putih telur yang dikocok lembut. Bahan lain seperti lemon, jeruk nipis, dan krim tartar juga bisa ditambahkan. Lapisan gula ini, yang berwarna putih, awalnya lembut tetapi mengeras seiring waktu. Beberapa pembuat kue dan dekorator menambahkan gliserin untuk mencegah royal icing menjadi terlalu keras.

Royal icing digunakan untuk menghias kue pernikahan, kue Natal, dan banyak kue lainnya. Karena lapisan gula ini memiliki tekstur yang keras dan kering, dekorasi dapat dibuat terlebih dahulu. Ini juga dapat digunakan untuk membuat desain dan perpipaan yang rumit. Royal icing lebih banyak digunakan sebagai elemen dekorasi daripada penutup yang enak, tetapi rasa yang berbeda dapat ditambahkan ke lapisan gula untuk membuatnya lebih beraroma. Selain itu, tidak dapat digunakan untuk menutupi permukaan yang besar karena cenderung retak. Ini harus dilapisi dengan lembut dan hati-hati (diaplikasikan dalam mantel) pada kue. Royal icing yang digunakan untuk menutup kue biasanya diencerkan dengan air.

Perbedaan Utama - Buttercream vs Royal Icing
Perbedaan Utama - Buttercream vs Royal Icing

Apa perbedaan antara Buttercream dan Royal Icing?

Bahan:

Buttercream: Buttercream dibuat dengan menggunakan icing sugar, butter / shortening, dan susu / cream.

Royal Icing: Royal icing terbuat dari gula kembang gula dan putih telur yang dikocok lembut.

Rasa:

Krim mentega: Krim mentega memiliki rasa mentega dan krim.

Royal Icing: Royal icing sangat manis karena mengandung banyak gula icing.

Menggunakan:

Buttercream: Buttercream dapat digunakan sebagai isian, pelapis, dan lapisan gula dan dapat digunakan untuk dekorasi lainnya.

Royal Icing: Royal icing sangat ideal untuk desain perpipaan yang rumit, membuat bunga, membuat huruf, dll.

Konsistensi:

Buttercream: Buttercream memiliki konsistensi yang lembut dan halus.

Royal Icing: Royal icing memiliki tekstur yang kencang dan keras.

Kehidupan Shelf:

Buttercream: Buttercream memiliki umur simpan yang pendek.

Royal Icing: Dekorasi yang terbuat dari royal icing dapat disimpan untuk waktu yang lama.

Gambar Courtesy:

"PME Professional Diploma di Royal Icing" (CC BY 2. 0) melalui Flickr

"Galeri 1" Oleh Sarah Howells- Karya sendiri (CC BY-SA 3. 0) melalui Commons Wikimedia

Direkomendasikan: