Perbedaan Utama - Baja Tuang vs Besi Tuang
Besi tuang dan baja tuang adalah dua jenis paduan besi-karbon. Perbedaan utama antara paduan ini adalah kandungan karbon dalam komposisinya. Besi tuang kaya akan karbon lebih dari baja tuang. Besi tuang mengandung lebih dari 2% karbon dan baja tuang mengandung kurang dari 2% berat karbon. Tujuan pengecoran dengan karbon ini adalah untuk mengubah sifat besi untuk aplikasi tingkat lanjut. Sebab, besi sendiri merupakan logam lunak dan tidak ideal untuk bahan konstruksi. Tidak banyak perbedaan dalam komposisi kimia antara kedua paduan ini, tetapi sifat fisiknya berbeda secara signifikan. Kedua jenis ini adalah paduan yang sama pentingnya dalam metalurgi dengan cara yang berbeda.
Apa itu Baja Tuang?
Baja tuang adalah paduan besi karbon yang mengandung kurang dari 2% berat karbon. Bahan ini diproduksi dengan memanaskan besi menggunakan wadah wadah. Selain karbon dan besi, baja tuang mengandung satu atau lebih unsur logam lain seperti mangan, tembaga, aluminium, silikon, atau kromium. Elemen-elemen ini ditambahkan untuk meningkatkan sifat fisik dan mekanik serta sifat tahan korosi. Selain itu, kobalt, columbium, molybdenum, nikel, titanium, tungsten, vanadium, zirkonium, dan elemen lain ditambahkan untuk mendapatkan sifat paduan yang diinginkan.
Apa itu Besi Cor?
Besi tuang adalah anggota keluarga paduan besi-karbon dengan kandungan karbon lebih dari 2%. Ini adalah salah satu paduan besi tertua yang digunakan dalam konstruksi dan ornamen luar ruangan. Ini keras, rapuh, tidak dapat ditempa dan lebih dapat melebur dibandingkan dengan baja. Tetapi sifatnya sedikit berbeda tergantung pada komposisi bahannya. Ada beberapa kategori besi tuang seperti besi tuang putih, besi tuang lunak, besi tuang lunak feritik, besi cor kelabu, dan besi ulet. Selain besi dan karbon, paduan ini mengandung silikon, mangan, belerang, dan fosfor.
Apa perbedaan antara Cast Steel dan Cast Iron?
Komposisi:
Baja tuang:
Besi adalah elemen utama dalam baja tuang; juga mengandung kurang dari 2% karbon menurut beratnya. Mungkin juga mengandung satu atau lebih elemen berikut. Komposisi bervariasi menurut aplikasinya.
- Mangan - di atas 1,65%
- Silicon - di atas 0,60%
- Tembaga - di atas 0,60%
- Aluminium - hingga 3,99%
- Chromium - hingga 3,99%
Besi cor:
Tiga elemen utama yang ada dalam besi cor adalah karbon, besi dan silikon. Ini terutama mengandung besi (95%) dan lebih dari 2% karbon menurut beratnya. Selain itu, ini berisi beberapa elemen lain dalam jumlah yang lebih kecil, bergantung pada penggunaannya. Contoh unsur-unsur tersebut adalah mangan, fosfor dan belerang.
Keuntungan:
Baja tuang:
Baja tuang fleksibel, oleh karena itu, sangat mudah untuk merancang bentuk kompleks dan penampang berlubang. Ini juga memiliki variabilitas manufaktur; yang memungkinkan untuk memilih komposisi variabel dan pilihan perlakuan panas yang berbeda. Ini memberi properti seperti kemampuan las dan kemampuan kerja yang baik.
Besi cor:
Jenis besi cor yang berbeda memiliki keunggulan yang berbeda karena sifatnya yang unik; mereka digunakan berdasarkan sifat aplikasi. Beberapa keuntungan tercantum di bawah ini.
- Besi cor abu-abu: Memiliki sifat pengecoran yang baik, redaman getaran, ketahanan aus, kemampuan mesin dan sensitivitas takik rendah.
- Besi ulet dan besi lunak: Mereka kuat dan memiliki nilai lebih tinggi untuk keuletan, ketahanan panas, dan ketangguhan. Dalam beberapa aplikasi, mereka digunakan sebagai alternatif baja karbon.
Kekurangan:
Baja tuang:
Baja tuang relatif mahal daripada besi tuang. Ini memiliki kelemahan seperti suction goyang yang buruk, ketahanan aus yang rendah, mobilitas dan ketahanan casting.
Besi cor:
Besi cor kelabu: Kekuatan tarik dan perpanjangannya sangat rendah.
Besi ulet dan besi lunak: Biaya produksi bahan-bahan ini relatif tinggi. Prosesnya rumit, dan membutuhkan teknologi canggih.
Gambar Courtesy:
1. Tuang katup gerbang baja karbon Oleh Heather Smith (galeri foto Stockist Alloy Valve.) [CC BY 3.0], melalui Wikimedia Commons
2. Cast Iron Grills Oleh P sakthy (Karya sendiri) [CC BY-SA 3.0], melalui Wikimedia Commons