Pengobatan Alternatif vs Pengobatan Konvensional
Sungguh ironis bahwa metode pengobatan atau sistem pengobatan digolongkan sebagai pengobatan alternatif dan pengobatan konvensional. Hal ini dikarenakan yang disebut sebagai pengobatan alternatif adalah suatu sistem pengobatan yang lebih kuno dan lebih dekat dengan alam daripada yang kita sebut sistem pengobatan konvensional atau modern (allopath). Pengobatan alternatif sudah ada jauh sebelum pengobatan modern masuk, dan di kebanyakan negara di dunia, pengobatan alternatif dengan cepat menjadi populer akhir-akhir ini karena pengobatan konvensional terbukti tidak berkhasiat dalam kondisi dan penyakit tertentu. Ada banyak perbedaan antara kedua sistem pengobatan ini, dan artikel ini bertujuan untuk menyoroti perbedaan tersebut.
Apakah Pengobatan Alternatif itu?
Di berbagai negara dan budaya, terdapat sistem pengobatan yang secara tradisional diikuti tetapi perlahan-lahan memudar karena keunggulan ekstrem yang diberikan pada pengobatan konvensional, yang juga merupakan sistem pengobatan yang diikuti oleh barat dan kemudian diadopsi oleh seluruh dunia. Jika Anda berada di India, sistem pengobatan yang menggunakan tumbuhan dan sumber tumbuhan lain yang disebut Ayurveda adalah pengobatan alternatif. Demikian pula dengan akupunktur, akupresur, terapi pijat, dan banyak sistem pengobatan alternatif lainnya. Namun jika kita berbicara tentang dunia secara umum, homoeopati merupakan salah satu pengobatan alternatif yang banyak ditemukan di mana-mana.
Hebatnya, yang dimaksud dengan pengobatan alternatif adalah pengobatan yang nyata karena alami dan mengobati penyakit dengan cara yang dicoba dan dipercaya dari generasi ke generasi. Namun, obat ini tidak diuji secara ilmiah, dan tidak ada cara untuk mengetahui apakah obat tersebut telah diteliti dengan cara yang sama dengan allopath.
Apa itu Pengobatan Konvensional?
Pengobatan konvensional atau sistem pengobatan modern adalah Allopath, yaitu metode pengobatan berdasarkan uji diagnostik dan pengobatan pasien berdasarkan gejala. Ini adalah sistem pengobatan yang menekan respons kekebalan alami tubuh dan bergantung pada bahan kimia, yang disuntikkan atau diberikan, untuk mendapatkan hasil yang diinginkan berdasarkan gejala yang ditunjukkan oleh pasien. Pembedahan atau intervensi fisik merupakan ciri khas dari sistem pengobatan ini, yang terlihat pada kasus operasi dan pembedahan yang tidak memungkinkan dengan sistem pengobatan alternatif. Sistem pengobatan ini populer di semua bagian dunia dan, pada kenyataannya, sebagian besar penyakit sedang dirawat di seluruh dunia menggunakan sistem pengobatan ini. Pengobatan konvensional menggunakan tes diagnostik berteknologi tinggi untuk menentukan penyebab penyakit dan metode pengobatan bergantung pada hasil tes ini.
Apa perbedaan antara Pengobatan Alternatif dan Pengobatan Konvensional?
• Pengobatan alternatif atau komplementer lebih tua dari pengobatan konvensional.
• Pengobatan alternatif lebih hemat biaya daripada pengobatan konvensional.
• Pengobatan alternatif adalah alami sedangkan pengobatan modern menggunakan bahan kimia yang menyebabkan efek samping sekaligus menekan gejala suatu penyakit.
• Pengobatan modern membutuhkan bantuan alat diagnostik berteknologi tinggi sedangkan pengobatan alternatif tidak bergantung pada tes dan alat ini.
• Pembedahan dan operasi adalah ciri khas pengobatan modern sementara tidak ada dalam pengobatan alternatif.
• Dalam kecelakaan, keadaan darurat dan trauma, pengobatan modern pasti lebih efektif. Di sisi lain, pengobatan alternatif berkhasiat untuk mengobati penyakit lama dan penyakit ringan.
• Pengobatan modern mengobati berdasarkan gejala sementara pengobatan alternatif mencoba menghilangkan akar penyebab penyakitnya.
