Perbedaan Kunci - Gesekan Geser vs Bergulir
Perbedaan utama antara gesekan geser dan gesekan adalah bahwa, gesekan geser dapat dianggap sebagai jenis gesekan sementara gesekan guling tidak dapat dianggap sebagai gesekan. Namun, gesekan berguling sering kali disalahartikan sebagai jenis gesekan oleh banyak siswa. Mari kita bahas secara singkat apa itu gesekan sebelum menganalisis perbedaan antara gesekan geser dan gesekan. Secara sederhana, Gesekan adalah gaya yang menahan gerakan relatif benda-benda yang berdekatan yang bergeser satu sama lain.
Apa itu Sliding Friction?
Gesekan geser mudah dipahami dan merupakan konsep yang sangat umum. Dalam kehidupan nyata, kita tidak dapat menemukan permukaan yang sangat halus. Ketika sebuah benda meluncur di permukaan apa pun, ia mengalami gaya mundur karena gerakan relatif antara dua permukaan yang berdekatan. Gesekan geser selalu berlawanan dengan gerakan. Gesekan geser dapat kita alami ketika kita mencoba untuk menggeser suatu benda seperti lemari melewati lantai yang datar, disini kita tidak harus bekerja melawan gaya gravitasi, jadi hambatan yang kita rasakan disini adalah gesekan geser. Selain itu untuk keadaan statis, gaya yang mencoba menggeser benda selalu sama dengan gaya gesek yang bekerja pada benda. Ketika kita secara bertahap meningkatkan gaya yang diterapkan, tibalah saatnya objek mulai bergerak ke arah gaya eksternal. Gesekan yang melawan gerakan tetap konstan setelahnya. Karena benda bergeser di permukaan, kita dapat mengganti nama gesekan menjadi gesekan geser.
Apa itu Rolling Friction?
Penemuan roda bundar dianggap sebagai tonggak sejarah umat manusia. Ide untuk menggulung suatu benda adalah asal muasal roda pertama. Gesekan guling adalah gaya yang menahan gerakan saat suatu benda berguling di atas suatu permukaan. Saat benda berguling dengan sempurna di atas suatu permukaan, secara teoritis tidak ada gesekan luncur antara benda dan permukaan tersebut. Namun dalam kehidupan nyata, karena sifat elastis, baik tubuh maupun permukaan mengalami deformasi. Pikirkan tentang roda sepeda di atas karpet ter. Di sana, kami memiliki area kontak daripada titik kontak. Pada bidang kontak roda dan karpet, roda menjadi rata dan menciptakan parit kecil di permukaan. Gaya normal kemudian didistribusikan ke seluruh area kontak dan vektor reaksi secara bertahap menggumpal di parit melawan gerakan. Kita juga bisa menerapkan konsep ini ke roda kereta di rel. Baja menyebabkan deformasi lebih sedikit daripada karet. Jadi, dibandingkan roda sepeda, gesekan guling roda kereta api lebih sedikit.
Apa perbedaan antara Gesekan Geser dan Guling?
Definisi Gesekan Geser dan Bergulir
Gesekan geser: Gesekan geser adalah hambatan yang diciptakan oleh dua benda yang bergeser satu sama lain.
Gesekan guling: Gesekan guling adalah gaya yang menahan gerakan saat benda berguling di atas permukaan.
Karakteristik gesekan Geser dan Bergulir
Jenis Gesekan
Gesekan geser: Gesekan geser dapat diterima sebagai jenis gesekan.
Gesekan guling: Gesekan guling adalah gaya resistif tetapi bukan jenis gesekan. Perlu diingat bahwa tidak semua gaya resistif bisa disebut gesekan.
Jenis resistensi
Gesekan geser: Gesekan geser bertindak sebagai gaya eksternal backhaul di sepanjang bidang kontak untuk menghentikan gerakan relatif.
Gesekan bergulir: Gesekan bergulir adalah gaya yang mencoba menghentikan gerakan bergulir dengan menghasilkan torsi terbalik.
Besarnya hambatan
Gesekan geser: Pada sebagian besar aplikasi modern, gesekan geser antara poros dan roda diganti dengan gesekan guling dengan menggunakan bantalan bola. Anda dapat menemukan bantalan ini bahkan di roda sepeda.
Gesekan guling: Gesekan guling jauh lebih sedikit daripada gesekan geser. Lebih mudah untuk menggulung roda daripada menggesernya di sepanjang tanah. Roda bisa melaju lebih jauh saat meluncur.