Perbedaan Kunci - Kecerdasan vs Humor
Kecerdasan dan humor adalah dua teknik yang digunakan oleh individu di mana beberapa perbedaan dapat dipahami. Keduanya digunakan sebagai perangkat sastra dalam karya seni. Meskipun sebagian besar orang menganggap humor dan kecerdasan terdiri dari karakteristik yang serupa, namun terdapat perbedaan yang jelas antara kedua kata tersebut. Pertama, mari kita definisikan kedua kata tersebut. Wit dapat diartikan sebagai kecerdasan tajam yang dimiliki seseorang. Seorang individu yang jenaka dapat membuat ucapan yang memiliki rasa kecerdasan. Humor, di sisi lain, harus dipahami sebagai kualitas yang lucu. Perbedaan utama antara keduanya adalah bahwa meskipun kecerdasan menekankan kecerdasan melalui humor, humor tidak. Melalui artikel ini mari kita coba untuk menjelaskan perbedaan antara kedua kata tersebut.
Apa itu Wit?
Pertama mari kita mulai dengan kata wit. Menurut Oxford English Dictionary, wit dapat dipahami sebagai kecerdasan yang tajam atau bakat alami untuk menggunakan kata-kata dan gagasan dengan cara yang cepat dan lucu. Kecerdasan harus dipahami sebagai ketajaman pikiran. Orang yang cerdas dapat menanggapi situasi dengan cepat sedemikian rupa sehingga mereka dapat menonjolkan ketajaman pikirannya. Kecerdasan pasti membangkitkan geli di pendengar, tapi mungkin tidak selalu lucu.
Kecerdasan dapat digunakan bahkan untuk mengkritik dan bahkan menunjukkan kekurangan orang lain melalui cara yang lucu. Dalam situasi seperti itu, orang tersebut tidak secara langsung menyerang individu tetapi menggunakan kata-kata sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai kritik. Misalnya, dalam Pride and Prejudice karya Jane Austen, Elizabeth Bennet dan Mr. Bennet dipuji karena sifat jenaka mereka. Keduanya adalah contoh bagus dari individu cerdas yang menggunakan ketajaman pikiran mereka untuk menciptakan hiburan sambil menekankan kekurangan orang lain. (Selama kunjungan pertama Tuan Collins ke Bennets)
Tuan Collins dan Elizabeth Bennet dari Jane Austen's Pride and Prejudice
Apa itu Humor?
Humor bisa diartikan sebagai kualitas yang menghibur. Misalnya, bayangkan situasi di mana sesuatu yang lucu terjadi pada Anda seperti terpeleset kulit pisang atau salah mengucapkan kata. Anda mungkin menemukan banyak contoh yang membuat Anda tertawa. Ini adalah situasi humor. Humor tidak harus terkait dengan situasi saja. Itu bisa menjadi sesuatu yang Anda dengar, buku yang Anda baca, bahkan menjadi acara komedi yang Anda tonton. Kapanpun Anda mengingatnya, itu membuat Anda tertawa. Oleh karena itu, humor harus dipahami sebagai perasaan.
Perbedaan yang jelas antara kecerdasan dan humor adalah, tidak seperti kecerdasan, hal itu selalu menghasilkan hiburan. Seseorang yang berbakat dengan humor tidak hanya mudah untuk didekati, tetapi juga merupakan pengalaman yang menyenangkan dan hidup. Orang-orang yang berada di sekitar individu tersebut merasa bahagia dan positif. Karenanya, humor juga dapat menciptakan getaran positif di sekitar orang lain.
Apakah seseorang sangat kecil, atau sangat tua, semua orang menyukai humor tanpa memandang usia. Namun, dalam beberapa situasi, apa yang lucu bagi seseorang mungkin tidak begitu bagi orang lain. Misalnya, bayangkan situasi di mana seseorang menertawakan orang lain karena penampilannya, pakaiannya, dll. Dalam konteks seperti itu, meskipun mungkin lucu untuk satu orang, itu mungkin menyakitkan bagi orang lain. Inilah sebabnya mengapa penting untuk menyadari latar belakang orang, budaya, penampilan, agama, dan faktor serupa saat menghasilkan humor dengan mengorbankan orang lain.
Ini menyoroti bahwa meskipun ada hubungan antara kecerdasan dan humor, keduanya tidak boleh dianggap identik. Perbedaan keduanya dapat diringkas sebagai berikut.
Apa Perbedaan Antara Kecerdasan dan Humor?
Definisi Wit dan Humor:
Wit: Wit dapat didefinisikan sebagai kecerdasan yang tajam atau bakat alami untuk menggunakan kata-kata dan ide dengan cara yang cepat dan lucu.
Humor: Humor dapat diartikan sebagai kualitas yang menghibur.
Karakteristik Kecerdasan dan Humor:
Alam:
Wit: Wit menggunakan kecerdasan.
Humor: Humor menggunakan perasaan.
Intelijen:
Wit: Wit menampilkan kecerdasan.
Humor: Humor mungkin atau mungkin tidak menampilkan kecerdasan.
Kritik:
Wit: Wit bisa digunakan untuk mengkritik orang lain.
Humor: Humor tidak digunakan untuk kritik.
Gambar Courtesy:
1. Thomson-PP11 Oleh Hugh Thomson (1860-1920) (Lilly Library, Indiana University) [Domain publik], melalui Wikimedia Commons
2. Titelseite "Berliner Humor" 1950 Oleh Walter Fürstenau [CC BY-SA 3.0], melalui Wikimedia Commons