Pencegahan vs Retribusi
Pencegahan vs Retribusi
Pencegahan dan Retribusi adalah dua istilah hukum yang sering dipahami sebagai konsep yang satu dan sama, tetapi secara tegas ada beberapa perbedaan di antara keduanya. Pencegahan adalah sesuatu yang mencegah dan menghentikan seseorang melakukan sesuatu yang salah. Ini mencegah dia melakukan kesalahan. Di sisi lain, retribusi menciptakan dan menimbulkan rasa sakit dengan niat di balik tindakan tersebut. Inilah perbedaan utama antara kedua istilah hukum tersebut. Artikel ini mencoba untuk mengklarifikasi perbedaan antara pencegahan dan retribusi secara mendalam.
Apa itu Pencegahan?
Pertama mari kita mulai dengan pencegahan kata. Seperti disebutkan di atas dalam pendahuluan, Pencegahan adalah sesuatu yang mencegah dan menghentikan seseorang melakukan kesalahan. Pencegahan memperingatkan orang yang telah melakukan kesalahan sebelumnya untuk tidak melakukan kesalahan yang sama lagi. Kedengarannya merupakan catatan kehati-hatian bagi pelaku kesalahan.
Konsep pencegahan tidak melibatkan sadisme. Orang tersebut hanya akan diperingatkan dalam kasus pencegahan bahwa dia akan menerima jenis hukuman yang sama yang dia terima sebelumnya karena melakukan kesalahan yang serupa.
Menarik untuk dicatat bahwa pencegahan juga merupakan semacam pelajaran bagi orang lain dalam arti bahwa para pelaku kesalahan secara otomatis diperingatkan tentang konsekuensi kesalahan. Karenanya, pencegahan adalah tindakan pencegahan dan kehati-hatian.
Apa Retribusi?
Retribusi menciptakan dan menyebabkan rasa sakit dengan niat di balik tindakan tersebut. Orang yang menyebabkan dan menimbulkan rasa sakit pada orang lain dengan pembalasan melakukannya sebagai bagian dari sadisme. Pelaku bersikap sadis dalam pendekatannya. Di sini orang dapat dengan jelas mengidentifikasi perbedaan antara pencegahan dan pembalasan karena dalam pencegahan orang tersebut diperingatkan sebelum melakukan kesalahan. Juga, pencegahan tidak melibatkan sadisme.
Retribusi adalah situasi di mana Anda membalas dendam dengan pelanggar. Retribusi terkadang dianggap sebagai tindakan balas dendam juga di beberapa negara. Penting untuk dipercaya bahwa retribusi berdampak pada korban yang terkadang meninggal, dan tidak secara langsung berdampak pada anggota keluarga korban yang meninggal.
Sebagai bagian dari meringkas perbedaan antara penangkalan dan pembalasan, dapat dikatakan bahwa tindakan pembalasan adalah seperti menjadi adil terhadap penjahat sedangkan tindakan pencegahan adalah melakukan sesuatu kepada penjahat. Sesuatu yang dilakukan terhadap penjahat itu terkait dengan pencegahan kejahatan. Perbedaan antara keduanya dapat disimpulkan sebagai berikut.
Apa Perbedaan Antara Pencegahan dan Retribusi?
Definisi Pencegahan dan Retribusi:
Pencegahan: Pencegahan adalah sesuatu yang mencegah dan menghentikan seseorang melakukan sesuatu yang salah.
Retribusi: Retribusi menciptakan dan menyebabkan rasa sakit dengan niat di balik tindakan tersebut.
Karakteristik Pencegahan dan Retribusi:
Alam:
Pencegahan: Pencegahan memperingatkan orang yang telah melakukan kesalahan sebelumnya untuk tidak melakukan kesalahan yang sama lagi.
Retribusi: Orang yang menyebabkan dan menimbulkan rasa sakit pada orang lain dengan retribusi melakukannya sebagai bagian dari sadisme.
Sadisme:
Pencegahan: Konsep pencegahan tidak melibatkan sadisme.
Retribusi: Pelaku bersikap sadis dalam pendekatannya.
Pencegahan dan Perhatian:
Pencegahan: Pencegahan adalah tindakan pencegahan dan kehati-hatian.
Retribusi: Retribusi bukanlah tindakan hati-hati. Itu adalah tindakan balas dendam.
Gambar Courtesy:
1. “Coldbath-fields-oakum-room-mayhew-p301” oleh pindaian Google tahun 1864 buku oleh Henry Mayhew & John Binny. [Domain Publik] melalui Wikimedia Commons
2. “Saham Chapeltown” oleh Austen Redman. [CC BY 2.5] melalui Wikimedia Commons