Naluri vs Intuisi
Meskipun kata-kata, intuisi, dan naluri tampak identik bagi kebanyakan orang, keduanya tidak merujuk pada hal yang sama karena ada perbedaan di antara keduanya dalam artinya. Intuisi adalah kemampuan kita untuk mengetahui sesuatu tanpa alasan. Itu adalah ketika kita merasa seolah-olah kita tahu apa yang akan terjadi atau apa yang harus dilakukan tanpa memiliki fakta yang nyata. Tapi, naluri adalah sesuatu yang berbeda dari intuisi. Itu adalah kecenderungan bawaan. Naluri adalah reaksi alami kita; itu terjadi bahkan tanpa berpikir. Ini lebih merupakan kemampuan, tidak seperti intuisi. Inilah perbedaan utama antara intuisi dan naluri. Melalui artikel ini, mari kita simak perbedaan antara intuisi dan insting.
Apa itu Intuisi?
Intuisi adalah kemampuan untuk memahami atau mengetahui sesuatu tanpa penalaran sadar. Ini mirip dengan wawasan yang kita miliki tentang suatu masalah. Misalnya, pernahkah Anda merasa ada sesuatu yang tidak benar, atau sesuatu yang buruk akan terjadi tanpa memiliki fakta yang konkret? Ini karena intuisi kita. Kami tidak memiliki fakta nyata atau rasional untuk perasaan kami, tetapi kami merasa seolah-olah itu benar.
Ketika intuisi datang untuk bermain, kami tidak menganalisis situasinya. Kami juga tidak menimbang pro dan kontra, kami hanya tahu. Misalnya, sebelum sampai pada suatu keputusan, orang-orang mendekatinya dengan berbagai sudut pandang. Mereka mencoba mencari cara terbaik untuk melakukan sesuatu, memverifikasi keuntungan dan kerugiannya. Namun, dengan intuisi, seseorang tidak memiliki informasi yang cukup untuk merasionalisasi keputusan atau pemikirannya. Seolah-olah individu dapat melihat melampaui apa yang disajikan.
Intuisi adalah kemampuan untuk mengetahui sesuatu tanpa penalaran sadar.
Apa itu Insting?
Naluri mengacu pada kecenderungan bawaan. Itu adalah kemampuan alami. Naluri bukanlah sesuatu yang kita pelajari, tetapi ini adalah respons yang wajar. Misalnya, bayangkan Anda melihat kendaraan datang dengan kecepatan tinggi ke arah Anda. Anda secara alami akan melompat keluar dari jalan. Dalam situasi seperti itu, Anda hampir tidak punya cukup waktu untuk berpikir, tetapi Anda merespons secara otomatis. Ini karena naluri kita.
Tidak seperti intuisi yang merupakan pikiran, insting lebih merupakan perilaku atau tindakan. Misalnya, jika sebuah bola datang ke arah Anda, secara naluriah Anda berusaha menangkapnya atau menjauh agar bola tidak mengenai Anda. Anda tidak punya waktu untuk memikirkan apakah Anda harus menjauh atau menangkap bola. Dalam beberapa detik, Anda bertindak. Dalam psikologi, kita berbicara tentang dua konsep mode terbang dan bertarung. Penerbangan adalah saat individu menjauh dari situasi; pertarungan adalah ketika individu menghadapi situasi tersebut, atau dalam hal ini menangkap bola. Ini terjadi dalam waktu yang sangat singkat.
Seperti yang Anda lihat, intuisi berbeda dengan naluri. Ini adalah pemikiran dan bukan respons atau tindakan otomatis.
Melompat menjauh dari bola yang bergerak cepat adalah naluri
Apa perbedaan antara Insting dan Intuisi?
Definisi Insting dan Intuisi:
Intuisi: Intuisi adalah kemampuan untuk memahami atau mengetahui sesuatu tanpa penalaran sadar.
Naluri: Naluri mengacu pada kecenderungan bawaan.
Naluri vs Intuisi:
Pikiran dan Reaksi:
Intuisi: Intuisi bukanlah reaksi; itu adalah wawasan atau pemikiran.
Naluri: Naluri adalah reaksi alami, bukan pikiran; Anda merespons situasi secara otomatis, bahkan tanpa sempat berpikir.
Alam:
Intuisi: Intuisi adalah ketika individu melihat sesuatu di luar apa yang disajikan.
Naluri: Anda tidak dapat melihat kualitas di atas secara insting.
Fakta:
Intuisi: Dalam intuisi, individu sampai pada keputusan tanpa fakta.
Naluri: Secara naluri, individu merespons secara otomatis fakta / situasi.
Gambar Courtesy:
- Wanita melalui Pexels (Domain Publik)
- Bola sepak oleh Pumbaa80 (CC BY-SA 3. 0)