Penguat vs Repeater
Amplifier dan repeater adalah dua jenis rangkaian elektronik yang digunakan dalam komunikasi. Biasanya komunikasi terjadi antara dua titik (disebut titik pengirim dan penerima) melalui media kabel, nirkabel atau optik. Transmitter mengirimkan sinyal yang berisi beberapa informasi dan setelah menempuh jarak tertentu, biasanya sinyal melemah (dilemahkan) karena kehilangan energi dalam medium. Oleh karena itu, itu harus diperbaiki (atau diperkuat). Amplifier adalah rangkaian yang memperbesar sinyal lemah menjadi sinyal dengan daya lebih. Terkadang, pelemahan sinyal ini terjadi jauh sebelum kedatangan di tempat tujuan. Dalam hal ini, sinyal diperkuat dan dipancarkan kembali dengan penguatan daya di satu atau lebih titik tengah. Titik-titik itu disebut repeater. Oleh karena itu penguat merupakan bagian penting dari sebuah repeater.
Amplifier
Amplifier (juga disingkat amp) adalah rangkaian elektronik yang meningkatkan daya sinyal input. Ada banyak jenis amplifier mulai dari penguat suara hingga penguat optik pada frekuensi yang berbeda. Transistor dapat dikonfigurasi sebagai penguat sederhana. Perbandingan antara daya sinyal keluaran dengan daya sinyal masukan disebut sebagai 'penguatan' penguat. Keuntungan dapat bernilai berapa pun tergantung pada aplikasinya. Biasanya penguatan diubah menjadi desibel (skala logaritmik) untuk kenyamanan.
Bandwidth adalah parameter penting lainnya untuk amplifier. Ini adalah rentang frekuensi dari sinyal yang diperkuat dengan cara yang diharapkan. Bandwidth 3dB adalah ukuran standar untuk amplifier. Efisiensi, linieritas, dan laju perubahan tegangan adalah beberapa parameter lain yang harus dipertimbangkan saat merancang rangkaian penguat.
Pengulang
Repeater adalah sirkuit elektronik yang menerima sinyal dan mentransmisikan kembali sinyal yang sama dengan daya yang lebih tinggi. Oleh karena itu, repeater terdiri dari penerima sinyal, penguat dan pemancar. Repeater sering digunakan dalam kabel komunikasi bawah laut karena sinyal akan dilemahkan menjadi noise acak saat menempuh jarak seperti itu. Jenis repeater yang berbeda memiliki jenis konfigurasi yang berbeda tergantung pada media transmisi. Jika medianya adalah gelombang mikro, pengulang dapat terdiri dari antena dan pandu gelombang. Jika medianya optik, mungkin berisi detektor foto dan pemancar cahaya.
Perbedaan antara Amplifier dan Repeater 1. Amplifier digunakan untuk memperbesar sinyal, sedangkan repeater digunakan untuk menerima dan mengirimkan kembali sinyal dengan penguatan daya. 2. Repeater memiliki amplifier sebagai bagian darinya. 3. Kadang-kadang, amplifier memperkenalkan beberapa noise ke sinyal, sedangkan repeater mengandung bagian penghilang noise. |