Ketidakmampuan Belajar vs Kesulitan Belajar
Meskipun kedua istilah tersebut, ketidakmampuan belajar dan kesulitan belajar sering digunakan secara bergantian, ini merujuk pada dua kondisi yang memiliki perbedaan halus di antara keduanya. Pada situasi tertentu, perbedaan antara kedua kondisi tersebut bisa sulit dikenali. Pertama, mari kita definisikan kedua kata tersebut. Kesulitan belajar merupakan masalah yang dihadapi individu dalam belajar. Di sisi lain, ketidakmampuan belajar dapat dianggap sebagai suatu kondisi yang muncul pada masa kanak-kanak seorang individu, dimana individu tersebut mengalami kesulitan dalam memahami informasi, belajar dan berkomunikasi. Berbeda dengan kesulitan belajar, ketidakmampuan belajar mempengaruhi proses belajar dan kemampuan yang dimiliki individu dalam mengatasi secara mandiri dalam kehidupan sehari-hari. Inilah perbedaan antara ketidakmampuan belajar dan kesulitan belajar. Melalui artikel ini mari kita simak perbedaan ini lebih detail.
Apa itu Kesulitan Belajar?
Kesulitan belajar merupakan masalah yang dihadapi seseorang dalam belajar. Ini menciptakan penghalang antara anak dan seperangkat keterampilan tertentu, membuat anak tidak dapat mempelajarinya. Beberapa kesulitan belajar yang umum dijumpai adalah Disleksia (kesulitan membaca), Discalculia (kesulitan dalam berhitung), dan Disgrafia (kesulitan menulis).
Kesulitan belajar dapat muncul karena berbagai faktor. Faktor tersebut adalah faktor lingkungan, kecacatan intelektual, kesulitan emosional, defisit fisik, kesulitan perilaku, dan bahkan defisit sensorik. Misalnya, jika anak menderita disabilitas intelektual, hal ini jelas akan berdampak pada pembelajarannya. Namun, ada kalanya kesulitan belajar muncul karena kurangnya bimbingan dan instruksi yang tepat dari pihak guru juga. Jika anak juga mengalami kesulitan dalam konsentrasi, belajar bisa jadi agak sulit. Penting untuk diingat bahwa kesulitan belajar dapat muncul karena ketidakmampuan belajar tertentu.
Disleksia adalah kesulitan belajar
Apa yang dimaksud dengan Ketidakmampuan Belajar?
Ketidakmampuan belajar dapat didefinisikan sebagai masalah yang dihadapi oleh seseorang dalam belajar, berkomunikasi dan memproses informasi. Perbedaan utama antara ketidakmampuan belajar dan kesulitan belajar adalah bahwa sementara kesulitan belajar sebagian besar mempengaruhi pembelajaran anak di lingkungan sekolah, ketidakmampuan belajar melampaui ini. Mereka sering mempengaruhi seluruh kehidupan individu di mana dia akan membutuhkan bantuan orang lain dan tidak dapat mengatasinya sendiri. Dalam kebanyakan kasus, ini juga bisa menunjukkan IQ yang lebih rendah. Berikut adalah beberapa ketidakmampuan belajar yang umum.
Sindrom Down
ASD atau Gangguan Spektrum Autisme
Spina Bifida
Sindrom Down adalah ketidakmampuan belajar
Apa perbedaan antara Ketidakmampuan Belajar dan Kesulitan Belajar?
• Definisi Ketidakmampuan Belajar dan Kesulitan Belajar:
• Ketidakmampuan belajar dapat dianggap sebagai suatu kondisi yang muncul pada masa kanak-kanak seorang individu, dimana individu tersebut mengalami kesulitan dalam memahami informasi, belajar, dan berkomunikasi.
• Kesulitan belajar merupakan masalah yang dihadapi individu dalam belajar.
• Penggunaan:
• Di beberapa negara, ketidakmampuan belajar dan kesulitan belajar digunakan secara bergantian.
• Efek:
• Berbeda dengan kesulitan belajar, ketidakmampuan belajar mempengaruhi proses belajar dan kemampuan yang dimiliki individu dalam mengatasi secara mandiri dalam kehidupan sehari-hari.
• Koneksi:
• Beberapa ketidakmampuan belajar dapat menyebabkan kesulitan belajar.
• IQ:
• Seseorang yang menderita ketidakmampuan belajar mungkin memiliki IQ yang lebih rendah, tidak seperti individu yang menderita kesulitan belajar.
Gambar Courtesy:
- Nurse Reading to a Little Girl (1895), pastel melalui Wikicommons (Domain Umum)
- Anak laki-laki dengan sindrom down oleh Vanellus Foto (CC BY-SA 3. 0)