Perbedaan Antara Siklus Biogeokimia Gas Dan Sedimen

Perbedaan Antara Siklus Biogeokimia Gas Dan Sedimen
Perbedaan Antara Siklus Biogeokimia Gas Dan Sedimen

Video: Perbedaan Antara Siklus Biogeokimia Gas Dan Sedimen

Video: Perbedaan Antara Siklus Biogeokimia Gas Dan Sedimen
Video: Daur Biogeokimia : daur karbon, daur nitrogen, daur sulfur, daur oksigen, daur fosfor | biologi sma 2024, Maret
Anonim

Perbedaan utama antara siklus biogeokimia gas dan sedimen adalah reservoir utama elemen tersebut. Dalam siklus biogeokimia gas, reservoir utama elemen adalah udara atau laut. Namun, reservoir utama dari elemen tersebut adalah kerak bumi dalam siklus biogeokimia sedimen.

Siklus biogeokimia adalah jalur di mana zat-zat bersirkulasi terutama melalui bagian-bagian biotik (biosfer) dan abiotik (litosfer, atmosfer, dan hidrosfer) di bumi. Siklus ini menjelaskan pergerakan unsur tertentu melalui materi hidup dan mati dalam suatu ekosistem. Ada beberapa siklus alam yang meliputi siklus nitrogen, siklus karbon, siklus air, siklus fosfor, dan siklus sulfur. Siklus ini sangat penting untuk keberadaan kehidupan dan mengubah energi dan materi menjadi bentuk yang dapat digunakan untuk mendukung fungsi ekosistem.

Setiap siklus menunjukkan keseimbangan dalam bersepeda antara kompartemen yang berbeda. Namun, aktivitas manusia telah sangat memengaruhi siklus alam ini, menciptakan siklus yang berubah dan dipercepat yang dapat memengaruhi iklim dan mengancam keanekaragaman hayati, ketahanan pangan, kesehatan manusia, kualitas air, dll. Secara umum, siklus biogeokimia dapat dikategorikan menjadi dua utama. jenis gas dan sedimen.

Direkomendasikan: