Perbedaan Antara Cerita Rakyat Dan Cerita Rakyat

Daftar Isi:

Perbedaan Antara Cerita Rakyat Dan Cerita Rakyat
Perbedaan Antara Cerita Rakyat Dan Cerita Rakyat

Video: Perbedaan Antara Cerita Rakyat Dan Cerita Rakyat

Video: Perbedaan Antara Cerita Rakyat Dan Cerita Rakyat
Video: CERITA RAKYAT HIKAYAT (DEFINISI DAN KARAKTERISTIK) 2024, Mungkin
Anonim

Perbedaan Kunci - Cerita Rakyat vs Cerita Rakyat

Dalam setiap budaya, cerita rakyat dan cerita rakyat memainkan peran penting. Keduanya diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya melalui mulut ke mulut. Perbedaan utama antara cerita rakyat dan cerita rakyat adalah bahwa cerita rakyat mengacu pada kepercayaan dan cerita tradisional suatu komunitas. Ini biasanya mencakup berbagai macam komponen mulai dari praktik budaya seseorang hingga budaya material. Cerita rakyat, di sisi lain, mengacu pada cerita yang diturunkan dari nenek moyang sekelompok orang tertentu ke generasi yang lebih muda. Ini menyoroti bahwa cerita rakyat adalah bagian dari cerita rakyat. Mereka termasuk cerita milik sekelompok orang yang diturunkan secara lisan. Inilah perbedaan utama antara kedua kata tersebut. Melalui artikel ini, mari kita uraikan perbedaan ini lebih lanjut.

Apa itu cerita rakyat?

Cerita rakyat mengacu pada kepercayaan tradisional dan cerita masyarakat. Ini termasuk cerita rakyat, mitos, legenda, kepercayaan, praktik, takhayul, dll. Ini menyoroti bahwa cerita rakyat mencakup rentang yang luas. Bahkan dapat dikatakan bahwa cerita rakyat dari suatu kelompok masyarakat tertentu dibangun sesuai dengan budayanya. Orang-orang memahami dunia sekitarnya melalui penggunaan cerita rakyat. Berbagai takhayul, cerita, kepercayaan, semuanya menambah penciptaan warisan budaya ini.

Cerita rakyat diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya melalui mulut ke mulut. William J. Thoms-lah yang menciptakan kata cerita rakyat pada tahun 1846. Sekarang cerita rakyat bahkan telah menjadi studi tentang pengetahuan dan budaya dari berbagai kelompok orang. Ada banyak genre cerita rakyat juga. Mereka adalah musik, narasi, kepercayaan, agama, praktik, budaya material, dll. Dalam studi cerita rakyat sebagai disiplin akademis, folklorist memfokuskan pada aspek-aspek dari berbagai budaya untuk memahami cerita rakyat mereka.

Perbedaan Antara Cerita Rakyat dan Cerita Rakyat
Perbedaan Antara Cerita Rakyat dan Cerita Rakyat

Troll dari cerita rakyat Denmark

Apa itu Cerita Rakyat?

Berbeda dengan cerita rakyat yang mencakup berbagai macam warisan budaya, cerita rakyat mengacu pada cerita yang diturunkan dari nenek moyang sekelompok orang tertentu kepada generasi yang lebih muda. Cerita-cerita ini bisa sangat berbeda satu sama lain dan tidak termasuk dalam genre yang sama. Misalnya, cerita rakyat bisa berupa cerita petualangan, dongeng, dongeng sejarah, bahkan dongeng hantu. Hal ini menegaskan bahwa cerita rakyat termasuk campuran cerita. Kisah-kisah ini diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya melalui mulut ke mulut.

Seperti halnya dalam cerita rakyat dimana kebudayaan memiliki pengaruh yang sangat besar, dalam cerita rakyat juga pengaruh ini dapat dilihat dengan sangat baik. Inilah sebabnya mengapa orang dari kelompok yang berbeda memiliki cerita rakyat yang berbeda, berdasarkan budaya mereka. Namun, elemen utama cerita rakyat kebanyakan bersifat universal. Di setiap cerita, kita bisa menemukan manusia sebagai tokoh utama. Beberapa dari karakter ini bahkan dapat memiliki kekuatan khusus. Cerita rakyat biasanya terdiri dari unsur supernatural, aksi, keadilan, bahkan akhir yang bahagia. Kebanyakan cerita rakyat memberi pendengar moral juga.

Ini menyoroti bahwa cerita rakyat dan cerita rakyat berbeda satu sama lain, dan tidak boleh digunakan secara bergantian.

Cerita Rakyat vs Cerita Rakyat
Cerita Rakyat vs Cerita Rakyat

Vasilisa si Cantik di Pondok Baba Yaga

Apa perbedaan antara Folklore dan Folktale?

Definisi Cerita Rakyat dan Cerita Rakyat:

Folklore: Folklore mengacu pada kepercayaan tradisional, praktik, dan cerita dari suatu komunitas yang telah diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya melalui mulut ke mulut.

Cerita Rakyat: Cerita rakyat mengacu pada cerita-cerita yang diturunkan dari nenek moyang sekelompok orang tertentu kepada generasi muda melalui mulut ke mulut.

Karakteristik Cerita Rakyat dan Cerita Rakyat:

Koneksi:

Cerita rakyat dapat dipandang sebagai bagian dari cerita rakyat.

Jarak:

Cerita Rakyat: Cerita Rakyat menangkap berbagai macam elemen mulai dari kepercayaan hingga takhayul.

Cerita rakyat: Cerita rakyat hanya menyertakan cerita.

Meneruskan:

Baik cerita rakyat maupun cerita rakyat diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya melalui mulut ke mulut.

Gambar Courtesy: Troll dari cerita rakyat Denmark dan Vasilisa the Beautiful di Pondok Baba Yaga melalui Wikicommons (Domain Umum)

Direkomendasikan: