Perbedaan Antara Bronkitis Kronis Dan Emfisema

Perbedaan Antara Bronkitis Kronis Dan Emfisema
Perbedaan Antara Bronkitis Kronis Dan Emfisema

Video: Perbedaan Antara Bronkitis Kronis Dan Emfisema

Video: Perbedaan Antara Bronkitis Kronis Dan Emfisema
Video: Pengaturan Makan pada Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronis ( PPOK / COPD ) 2024, April
Anonim

Bronkitis Kronis vs Emfisema

Bronkitis kronis dan emfisema adalah dua kondisi penyakit utama yang dikategorikan dalam penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Sesuai dengan namanya, bronkitis kronis berarti peradangan jangka panjang pada saluran udara di paru-paru. Peradangan menyebabkan penyempitan tabung. Ini biasanya akan mempengaruhi pernapasan. Emfisema adalah kondisi penyakit dimana kantung udara mengalami kerusakan. Kedua kondisi penyakit tersebut dapat disebabkan oleh merokok, dan penghentian kebiasaan merokok diperlukan jika kondisi penyakit ini ingin diidentifikasi.

Biasanya udara masuk saat dada mengembang, dan udara mengisi kantung udara (alveoli) di paru-paru. Udara akan keluar saat paru-paru mengempis. Kantung udara bersifat elastis, dan kapasitas pelepasan membantu mengeluarkan udara. Pada emfisema, kapasitas pelepasan berkurang, dan kantung udara bertambah besar. Kemudian ekspirasi tidak bisa mengeluarkan udara sepenuhnya. Mutasi genetik, yang menyebabkan defisiensi alpha 1 tripsinase, juga merupakan penyebab emfisema yang teridentifikasi.

Dalam bidang medis, pasien emfisema dapat disebut sebagai puffers merah muda, dan pasien bronkitis kronis dapat dilambangkan sebagai kembung biru. Hal ini karena wajah pasien emfisema terlihat merah muda, dan biasanya tidak menahan karbondioksida, tetapi pada bronkitis kronis, pasien mengalami sianosis (warna biru) dan menahan karbondioksida.

Pada kedua kondisi tersebut, penderita akan merasa kesulitan bernapas, dan memiliki kemungkinan lebih besar untuk terkena infeksi paru.

Apa perbedaan antara Bronkitis Kronis dan Emfisema?

• Emfisema dan bronkitis kronis adalah COPD.

• Keduanya akan mengalami kesulitan bernapas.

• Pada emfisema, masalah utama pada kantung udara; pada bronkitis kronis, itu ada di saluran udara.

• Pasien empisema berwarna merah jambu, dan pasien bronkitis kronis mengalami kembung berwarna biru.

Direkomendasikan: