Oranye vs Mandarin
Jeruk merupakan salah satu buah jeruk di dunia yang digandrungi oleh masyarakat di seluruh belahan dunia. Itu dimakan mentah maupun dalam bentuk jus. Dalam banyak budaya, jeruk digunakan untuk membuat berbagai jenis resep dan makanan penutup. Namun, tidak sepenuhnya diasumsikan bahwa jeruk adalah buah monolitik yang ditemukan hanya dalam satu varietas. Ada sejumlah varietas yang ditemukan di berbagai belahan dunia dan mandarin adalah salah satu bentuk yang populer di Cina Tenggara dan beberapa negara lain. Dunia barat tahu terutama tentang jeruk karena mereka tumbuh di sana dan tidak memiliki banyak pengetahuan tentang jeruk mandarin. Ada beberapa kesamaan antara kedua buah ini, meski ada juga perbedaan yang akan dibahas di artikel ini.
Jeruk mandarin, meskipun hanya salah satu jenis jeruk yang ditemukan di Cina Tenggara, namun itu sendiri merupakan keluarga besar dengan berbagai jenis jeruk seperti jeruk keprok, Satsuma, Clementine, Tangor, dan Owari termasuk dalam jeruk mandarin. Buah mandarin dapat dengan mudah dikupas dengan menekan dengan ibu jari pada bagian cekungan di bagian atas karena buahnya pecah secara merata menjadi banyak segmen. Inilah sebabnya mengapa lebih mudah makan tanpa perlu menyimpan mangkuk atau piring di dekat Anda saat makan jeruk mandarin. Mandarin juga tersedia dalam bentuk kalengan, di mana empulur putihnya dibuang sebelum pengalengan yang dapat membuat buah menjadi pahit. Jeruk mandarin dianggap sebagai simbol kelimpahan dan merupakan maskot keberuntungan. Jeruk ini sering diberikan kepada teman dan kerabat sebagai hadiah karena dianggap membawa rejeki.
Jeruk di sisi lain, juga dikenal sebagai jeruk manis dan merupakan buah jeruk yang tumbuh di daerah beriklim tropis dan subtropis. Nama bionomis jeruk adalah citrus sinensis, sedangkan mandarin memiliki nama bionomis citrus reticulata. Jeruk disukai di AS dan Brasil karena orang memakannya mentah dan juga mengkonsumsinya dalam bentuk jus.
Jeruk mandarin dibudidayakan di China selama 3000 tahun terakhir, tetapi sebelumnya dianggap hanya layak untuk dikonsumsi oleh bangsawan. Karena pejabat tinggi publik mengenakan jubah oranye di Tiongkok kuno dan warna kulit jeruk mandarin adalah oranye, buah itu disediakan untuk kaum bangsawan dan ini menjelaskan nama buahnya juga. Buahnya mencapai AS dan dunia barat pada umumnya hanya pada abad ke-19.
Apa perbedaan antara Jeruk dan Mandarin? • Jeruk lebih bulat, sedangkan jeruk mandarin lebih pipih di bagian ujung. • Jeruk mandarin lebih mudah dikupas daripada jeruk. • Jeruk mandarin memiliki rasa yang lebih datar dibandingkan jeruk. • Mandarin adalah tanaman asli Cina tenggara, sedangkan jeruk ditanam di semua iklim tropis dan sub tropis di seluruh dunia. |