Perbedaan utama antara sistem pengirim pesan pertama dan kedua adalah bahwa sistem pengirim pesan pertama mengacu pada molekul pensinyalan ekstraseluler sedangkan sistem kurir kedua mengacu pada molekul pensinyalan intraseluler.
Sistem pengirim pesan pertama dan kedua terdiri dari berbagai jenis molekul pensinyalan. Pembawa pesan pertama adalah molekul ekstraseluler, seringkali hormon atau neurotransmiter. Sebaliknya, pembawa pesan kedua adalah molekul intraseluler yang mengirimkan sinyal dari reseptor membran sel ke target di dalam sel. Proses pensinyalan sel dimulai ketika molekul pensinyalan (ligan) berikatan dengan reseptor sel. Pengikatan ini mengubah domain intraseluler reseptor, yang memicu jalur pensinyalan intraseluler.