Keju Feta vs Keju Ricotta
Feta dan Ricotta adalah dua jenis keju yang menunjukkan perbedaan di antara keduanya dalam hal persiapan, rasa, tekstur, dan sejenisnya. Feta dibuat di negara Yunani. Kekaisaran Bizantium bisa dikatakan sebagai negara asal keju Feta.
Menarik untuk dicatat bahwa sumber susu dalam pembuatan keju Feta adalah domba atau kadang juga kambing. Terkadang susu sapi atau kerbau juga digunakan dalam pembuatan keju Feta. Sedangkan keju Ricotta dibuat di Italia. Faktanya, ini adalah produk susu Italia yang terbuat dari susu domba. Terkadang seperti keju Feta, susu sapi atau kerbau juga dapat digunakan dalam pembuatan keju Ricotta.
Menarik untuk dicatat bahwa Ricotta terutama disebut sebagai keju. Pada saat yang sama, ini bukan keju yang tepat, karena tidak diproduksi melalui koagulasi kasein. Di sisi lain, protein susu seperti albumin dan globulin digunakan dalam pembuatan keju Ricotta. Kedua jenis protein ini tersisa di whey, yang berperan penting dalam memisahkan susu selama produksi keju.
Penting untuk diketahui bahwa keju Feta mengandung lebih banyak protein jika dibandingkan dengan keju Ricotta. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa sebagian besar protein, terutama protein susu akan dibuang saat keju Ricotta dibuat. Protein apa pun yang tersisa sebenarnya dibuat dari whey yang digunakan dalam pembuatan keju. Inilah salah satu perbedaan utama antara keju Feta dan keju Ricotta.
Keju ricotta tampak berwarna putih. Mereka tampak lembut juga. Biasanya mereka hanya mengandung 13% lemak. Oleh karena itu dikatakan bahwa keju ricotta lebih mirip dengan keju cottage yang dikenal memiliki tekstur semi lembut. Salah satu kelemahan keju Ricotta adalah sangat mudah rusak jika dibandingkan dengan keju Feta.
Keju feta di sisi lain, dipasteurisasi tergantung pada variasi produksinya. Teksturnya juga tergantung pada variasi produksinya. Menarik untuk dicatat bahwa beberapa varietas keju Feta bersifat semi-lunak seperti keju cottage dan beberapa varietas keju Feta memiliki tekstur yang keras.
Salah satu keunggulan keju Feta adalah dapat awet dalam waktu yang lama. Masa pengawetan minimal adalah 3 bulan. Keju feta tersedia dalam bentuk kue persegi. Rasanya juga tajam dan asin. Faktanya, Feta adalah kata Yunani. Itu berasal dari kata Italia 'fetta' yang berarti 'irisan'. Makanya bisa disebut keju iris.
Keju feta dibuat secara tradisional oleh para petani dari susu domba. Perlu diketahui bahwa susu kambing juga digunakan dalam pembuatan keju Feta belakangan ini. Keju ricotta dapat dicampur dengan gula, kayu manis, dan terkadang dengan serutan coklat. Kadang-kadang disajikan sebagai makanan penutup.